Kalau Anda ada waktu, cobalah tengok link di bawah ini :
Tidak di sangka ya? Bahwa Indonesia menempati peringkat no 4 dunia penderita penyakit Diabetes. Dengan jumlah penderita semakin meningkat. Tahun 2008 penderita diabetes sebanyak 8.4 juta orang dan perkiraan sekarang sudah mencapai angka 21.3 juta. Sekitar 9.7 % dari populasi penduduk Indonesia menderita diabetes! Bahkan jumlah penderita diabetes bertambah 150-200 orang perhari. Bayangkan! Setiap 6 menit, bertambah 1 orang penderita diabetes!
Ckckckckckckck….
Kalau dulu biasanya penderita diabetes menyerang usia paruh baya ( dewasa muda ). Namun di tahun-tahun mendatang justru usia produktif di perkotaan yang rentan terkena diabetes. Karena gaya hidup yang tidak teratur.
Dan pertanyaannya, kenapa saya mengangkat masalah diabetes?
Karena bagi calon nasabah yang memiliki riwayat kesehatan berhubungan dengan diabetes akan sulit disetujui polisnya. Meskipun yang mengalami diabetes adalah orang tua. Tapi berhubung diabetes penyakit turunan, maka kemungkinan anak penderita diabetes akan dapat terkena juga.
Lalu, apakah artinya tidak dapat terproteksi? Padahal akibat dari penyakit diabetes menimbulkan komplikasi paling serius seperti penyakit jantung, kerusakan ginjal, kerusakan liver, stroke hingga kebutaan. Dan pastinya akan menyulitkan ekonomi keluarga.
Sebagai seorang Agent, kami harus memberikan informasi sejelas mungkin. Dan sebagai seorang calon nasabah, Anda harus memberikan riwayat penyakit selengkap mungkin. Yang bisa Agent lakukan hanyalah membantu dan fight supaya nasabah bisa terproteksi. Namun balik lagi, yang menentukan adalah underwriting perusahaan, apakah nasabah tersebut bisa diterima polisnya atau tidak.
Karena seperti yang Anda ketahui, perusahaan pun tidak mau dirugikan dengan mencover nasabah yang sudah memiliki penyakit. Dan memilih untuk mencover nasabah yang masih sehat. Oleh karena itu, sedini mungkin Anda harus terproteksi. Sebab tidak ada yang tahu, esok hari apakah Anda akan tetap sehat atau tidak.
Bisa saja, Anda berbohong mengenai riwayat penyakit Anda. Namun jika terjadi resiko, dan Anda berniat mengclaim manfaat tapi Prudential tahu Anda berbohong, maka claim Anda tidak akan dibayarkan.
Kalau sudah seperti ini, apakah Prudential yang akan tetap disalahkan? Banyak kasus tidak dibayarkan claim karena masalah sepele. Saat wawancara riwayat penyakit, tidak dijawab dengan jujur. Namun tetap saja, yang namanya buruk ya si perusahaan asuransi, dalam hal ini Prudential.
Kalau dokumen lengkap dan semua sesuai prosedur, claim Anda pasti dibayarkan kok. Saya sudah membantu nasabah claim. Dan uangnya memang ditransfer ke rekening nasabah.
Balik lagi mengenai diabetes. Saat Anda memiliki riwayat penyakit turunan diabetes, bukan berarti Anda tidak dapat dicover. Masih memungkinkan Anda mendapatkan santunan Jiwa. Dan juga cover yang lain. Tapi sekali lagi, agent tidak bisa menjamin. Hanya bisa membantu supaya nasabah dapat dicover.
Tapi kalau gak dicoba, nggak akan tahu. Cobalah apply menjadi nasabah. Dan kita lihat, apakah Anda dapat diproteksi oleh Prudential atau tidak.
0 komentar:
Posting Komentar